Senin, 29 Juni 2009

IKLAN ONLINE BATAM


Ingin memasarkan situs anda atau produk anda ke dunia internet?

Biar kami yang mempromosikan bisnis anda setiap harinya dengan biaya murah ke ratusan situs iklan baris di internet !


MOMON Computer Komp.Sagulung Mas Indah A.22 Batu Aji, Batam
Kepulauan Riau (Kepri) Indonesia Phone: 08566559633 / 0778 5125169 Fax : 0778 391515 Email: momoncomputer@gmail.com
http://ahlitranslator.blogspot.com/

Sebagai sebuah Biro Iklan Internet/Agen Marketing & Promosi Online, Biro Skripsi/Thesis dan Jasa Penerjemah/Terjemahan Resmi/Tersumpah (Sworn Translator), MOMON Computer siap memberikan layanan penuh kepada seluruh konsumen setianya.

PROMOSIKAN WEBSITE/BISNIS KE DALAM RATUSAN SITUS IKLAN SETIAP HARI TANPA HARUS MELAKUKAN PROMOSI

Sekarang Anda tidak perlu bersusah payah sendirian dalam mempromosikan iklan Anda, Jangan membuang waktu Anda sia-sia hanya untuk pemasangan iklan di internet. Dalam 1 hari berapa waktu yang Anda butuhkan untuk pemasangan iklan? tentu Anda akan menghabiskan waktu berjam-jam setiap harinya hanya untuk berpromosi /memasang iklan di ratusan situs periklanan. Bayangkan bila ini terjadi terus menerus, waktu anda banyak terbuang percuma.

Sekarang Anda tidak perlu bersusah payah dalam melakukan promosi, manfaatkan waktu Anda untuk kegiatan lain yang lebih penting. Kami akan menggantikan tugas Anda dalam memasang iklan SETIAP HARI ke ratusan situs iklan baris, Ya…. SETIAP HARI Iklan Anda akan kami pasang.

Anda hanya menunggu ledakan pengunjung ke website Anda, karena :
· Kami membantu Anda memasang iklan di banyak situsperiklanan SETIAP HARI
· Kami membantu mempercepat proses penyebaran iklan produk/jasa anda
· Kami membantu memperluas jangkauan iklan produk/jasa anda
· Kami membantu meningkatkan jumlah pembaca iklan/prospek
· Solusi ini dapat memperbaiki posisi pencarian di mesin pencari (Google, Yahoo, dll), bila dilakukan secara terus menerus
· Kami memberikan layanan pengiklanan produk, maupun website dalam berbagai pilihan dengan biaya terjangkau dan tentunya sesuai dengan apa yang Anda dapatkan, sehingga iklan Anda akan tayang dibanyak tempat, dan berpotensi dibaca jutaan Orang diseluruh Indonesia setiap harinya.

Anda ingin meningkatkan traffic (jumlah pengunjung) website anda….?
atau ….. Website Anda sepi pengunjung…?

Serahkan saja pada kami Anda tinggal tunggu ledakan pengunjung di Website Anda
Hampir Seluruh Jenis Usaha Dapat Diiklankan di Internet sehingga nama usaha Anda akan terkenal bukan cuma di Batam, tetapi pada tingkat nasional bahkan internasional

Misalnya:

LSM, Perusahaan Besar & Kecil, Usaha Export-Import, Jasa Angkutan, Jasa Pengiriman Kilat, Hotel & Losmen, Usaha Kecil Menengah, Barang Kerajinan dan Kesenian Daerah, Jual-Beli Tanah & Rumah, Jual-Beli Mobil & Motor, Jual-Beli Barang Antik, Jual-Beli Barang Second, Biro Jasa Pengurusan Dokumen, Jasa Pengacara, Jasa Manpower Supply, Penyalur TKI & Pembantu Rumah Tangga, Pelamar Kerja, Biro Jodoh, Panti Pijat, Tukang Pijat, Dukun, Paranormal, hingga bisnis Hiburan Malam, Cewek Malam (Perek, Pecun, Bisyar, Ciblek, Pelacur, WTS, PSK, Pramunikmat, Perempuan Simpanan, Cewek Penggoda, Perempuan Jalang) & Gigolo-pun, dll. semuanya bisa diiklankan di internet sehingga nama usaha, Produk dan nomor telpon kita akan dilihat bukan cuma ribuan tapi hingga jutaan manusia di dunia.

JASA PASANG IKLAN DI INTERNET SETAHUN PENUH (Rp 800.000,-)
Iklan Ditampilkan pada lebih dari 300 website & Ratusan Milist (Nama Produk/Jasa/Dagangan/Website/Perusahaan/UKM/Kerajinan/Produk Khas Daerah Anda akan dikenal luas pada tingkat nasional maupun internasional)
DENGAN TRIK SUKSES PROMOSI TERTARGET EFEKTIF & EFISIEN DIPASTIKAN SETAHUN PENUH MENJADI MARKET LEADER 10 BESAR YAHOO & GOOGLE

TERSEDIA ALAMAT E-MAIL AKTIF INDONESIA (20ribu-an lebih Alamat E-mail Cuma Rp 250.000)
(Alamat email aktif bisa Anda gunakan untuk mempromosikan jasa/usaha Anda secara langsung kepada para pemilik E-mail aktif di Indonesia)

TERSEDIA ALAMAT WEB IKLAN GRATIS (500-an Lebih Web Iklan Gratis + 400-an Lebih Milis Yahoo & Google Cuma Rp 250.000)
(Penggunaan alamat Website Jasa Iklan Gratis dan Mailing List Yahoo & Google yang tersedia, dengan Promosi Tertarget Efektif & Efisien memungkinkan Jasa/Usaha Anda akan menjadi Market Leader Iklan Internet & Menjadi 10 Besar Yahoo & Google, Produk / Jasa / Dagangan / Website / Perusahaan / UKM / Kerajinan / Produk Khas Daerah Anda akan dikenal luas pada tingkat nasional maupun internasional)

MELAYANI JASA PEMBUATAN WEBSITE,
MELAYANI JASA SKRIPSI/THESIS,
MELAYANI JASA PENERJEMAH RESMI / TERSUMPAH & JASA PENGETIKAN
Melayani Jasa Terjemahan Tersumpah Indonesia-Inggris, English-Indonesian (vice versa) & Jasa Pengetikan Berbagai Tugas Kantor/Kuliah, Biro Skripsi/Thesis, Pembuatan Tugas Kuliah, Merangkum Buku, dll

Please Click
Kaya Raya Modal Sak Ndulit, Seimprit, Terus Njerit-Njerit
http://arisan-nusantara.com/?id=bintanftz
http://arisan-atmbca.com/?id=iklanftz
http://arisan-atmbni.com/?id=karimunftz
http://arisan-atmbri.com/?id=batamftz

SEMUA BISNIS GRATIS DI INTERNET DENGAN GAJI BESAR….!!!

Disini nggak akan disuruh beli e-book atau beli ini beli itu, jangan pernah percaya dan jangan pernah mau untuk membeli! Di sini semuanya GRATIS dan Anda pasti dibayar. Anda tinggal baca, paham dan JOIN!
Uang Gratis, Komisi Gratis, Bisnis Gratis, Bonus Gede, Bonus Gratis, Rupiah Gratis, Duit Gratis, Gaji Gede Gratis, Klik Dapat Uang, Cara Menghasilkan Uang Di Internet, Program Pencetak Uang, Mesin Pencetak Uang, Jutawan, Hartawan, Milyader, Kerja Mudah, Lowongan Kerja Part Time, Usaha Gampang.
Silahkan Coba Dijamin Sukses…!!!!
Good Luck & Sukses Forever

Please Click
Kaya Raya Modal Dengkul, Semprul, Terkenal Kayak Bedugul
http://www.usahaweb.com/idevaffiliate.php?id=1345
http://www.KomisiGRATIS.com/?id=iklanftz
http://free.iklanvip.net/?id=iklanftz
http://Iklan.CaraSukses.Com/?id=iklanftz
http://infokomersil.com/iklanftz
http://MuktiPlaza.Com/?id=iklanftz
http://www.mesinpencari.com/web/signup.cgi?referrer=iklanftz
http://www.justmemo.com/?ref=5768
http://www.justmemo.com/tags/?keyTag=0&ref=5768


Wise Words (Kata Bijak dari Kiki (Nungky Dwi Kusumawardhani) – Tembalang – Semarang untuk Mr. Momon)
Greet the people you meet on the street with a smile,
Listen to your heart for a start for a while,
&
Find your own way for a day to be an angel.

Success for you brother & sister.

------------------*******************------------------

Sejarah Iklan & Perkembangannya
Disadur dari Wikipedia. http://id.wikipedia.org/wiki/Iklan

Iklan ialah promosi barang, jasa, perusahaan dan ide yang harus dibayar oleh sebuah sponsor. Pemasaran melihat iklan sebagai bagian dari strategi promosi secara keseluruhan. Komponen lainnya dari promosi termasuk publisitas, relasi publik, penjualan, dan promosi penjualan.

Sejarah periklanan

Iklan tulis mulai dikenal sejak zaman Yunani kuno. Ketika itu, iklan berisi mengenai budak-budak yang melarikan diri dari tuannya atau mengenai penyelenggaraan pertandingan Gladiator, pada masa ini iklan hanyalah berupa surat edaran. Beberapa waktu kemudian barulah muncul metode periklanan yang ditulis dengan tangan dan dengan kertas yang lebih besar di Inggris. Iklan pertama yang dicetak di Inggris ditemukan pada Imperial Intelligencer Maret 1648. Sampai tahun 1850-an, di Eropa iklan belum sepenuhnya dimuat di suratkabar. Kebanyakan masih berupa pamflet, leaflet, dan brosur. Iklan majalah pertama muncul dalam majalah Harper tahun 1864.[1]

Iklan di Indonesia

Iklan pertama kali diperkenalkan oleh seorang Belanda yang bernama Jan Pieterzoon Coen, seorang Gubernur Belanda pada 1619 hingga 1629. Beliau juga adalah penerbit Bataviasche Nouvelle, suratkabar pertama di Indonesia yang terbit tahun 1744, satu abad setelah J.P. Coen meninggal.[2]

Pemasaran Internet

Pemasaran Internet atau e-pemasaran (Bahasa Inggris: Internet marketing atau e-marketing atau online-marketing) adalah segala usaha yang dilakukan untuk melakukan pemasaran suatu produk atau jasa melalui atau menggunakan media Internet atau jaringan www. Kata e dalam e-pemasaran ini berarti elektronik (electronic) yang artinya kegiatan pemasaran yang dimaksud dilaksanakan secara elektronik lewat Internet atau jaringan syber. Dengan munculnya teknologi Internet dalam beberapa tahun ini, banyak istilah baru yang menggunakan awalan e-xxx, seperti halnya: e-surat, e-business, e-gov, e-society, dll.

Banyak orang beranggapan bahwa pemasaran Internet adalah segala hal yang berhubungan dengan mencari uang di Internet, yang sebetulnya hal ini tidak benar. Perlu diketahui bahwa ratusan bahkan ribuan program mencari uang di Internet adalah kegiatan yang dilarang dan merupakan kecurangan alias penipuan yang hanya menguntungkan untuk orang-orang tertentu saja.

Kegiatan pemasaran Internet umumnya meliputi atau berkisar pada hal-hal yang berhubungan dengan pembuatan produk periklanan, pencarian prospek atau pembeli dan penulisan kalimat-kalimat pemasaran atau copywriting. Pemasaran internet atau e-pemasaran ini secara umum meliputi kegiatan pembuatan desain web (web design), periklanan dengan menggunakan baner, promosi perusahaan lewat mesin pencari informasi (search engine), surat elektronik atau e-surat (e-mail), periklanan lewat e-surat (email advertising), pemasaran afiliasi (affiliate marketing), advertensi interaktif (interactive advertising), dll.

Strategi pemasaran

Banyak sekali strategi pemasaran Internet digunakan para pemasar Internet untuk menjual produk atau jasa yang mereka miliki.

Strategi yang paling umum digunakan adalah dengan model CTPM yang dipopulerkan oleh Ken Evoy. CTPM adalah sekuel Content, Traffic, Pre-sell dan Monetize. Intinya, pemasaran yang berhasil adalah pemasaran yang memberikan kebutuhan dasar pengguna Internet : informasi. Langkah pertama pemasar Internet tentu saja adalah menyediakan informasi yang dibutuhkan seputar jasa atau produk yang akan dipasarkan. Langkah berikutnya adalah bagaimana mendatangkan pengunjung, membentuk kesan atas produk atau jasa tersebut baru langkah terakhir mendapatkan penjualan dari jasa atau produk yang dipasarkan.

------------------*******************------------------

Iklan Baris
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Iklan baris (bahasa Inggris: Classified advertising) adalah salah satu cara promosi barang dan jasa yang umumnya ditemukan di koran. Cara ini merupakan pengembangan dari promosi iklan yang mengutamakan daya tarik dengan gambar dan dengan informasi yang lebih lengkap dan terinci.

Iklan baris mengutamakan informasi yang paling inti yang perlu diketahui oleh peminatnya. Karena itu biasanya iklan baris hanya memuat informasi seperlunya dan hanya membutuhkan beberapa baris saja. Biasanya koran-koran mensyaratkan iklan baris minimal 2-3 baris.

Karena tidak menggunakan gambar sebagai daya tariknya, iklan baris dimuat secara berkelompok sesuai dengan isinya. Misalnya, kelompok barang yang dijual dipasang dalam baris yang berbeda dengan kelompok barang yang dicari. Selanjutnya, barang-barang yang dijual pun diklasifikasikan lebih jauh: tanah, rumah, mobil, motor, dll.

Penjual atau pembeli biasanya memberikan nomor telepon atau alamat rumah di mana barang itu dapat dilihat, dibeli, dan diambil.

Karena ukurannya jauh lebih kecil daripada iklan biasa, iklan baris umumnya lebih murah daripada iklan-iklan lain. Pemuatannya pun jauh lebih sederhana karena tidak membutuhkan art-work atau ilustrasi grafis, sehingga koran-koran umumnya dapat menerima iklan baris untuk segera dimuat dalam penerbitan esok harinya.

Perkembangan teknologi media di masa kini membuat iklan baris tidak lagi terbatas pada koran, tetapi juga media lainnya, seperti internet.


------------------*******************------------------

Sejarah Iklan & Perkembangannya

..Pemasang iklan & promosi writes "Disadur dari :situs Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI)
Indonesian Association of Advertising Agencies
Sumber: http://www.iklancantik.com/

AWAL PERIKLANAN INDONESIA

Sejarah periklanan di Hindia Belanda sangat berbeda dengan perkembangan di Eropa atau Amerika. Hal ini tidak terlepas dari keterbelakangan industri di Belanda sendiri kala itu, serta diterapkannya sistem ekonomi merkantilisme.

Iklan pertama di Hindia Belanda muncul bulan Agustus tahun 1744, bersamaan dengan surat kabar pertama, yaitu Bataviaasche Nouvelles di Batavia (Jakarta). Surat kabar ini dapat dikatakan merupakan surat kabar pemerintah Hindia Belanda, karena ia diterbitkan dan dicetak oleh Vereenigde Oost Compagnie (VOC). Kenyataannya, hampir seluruh halamannya dipenuhi iklan.

IKLAN PERTAMA DI HINDIA BELANDA

Perintis tumbuhnya iklan di Hindia Belanda adalah Jan Pieterzoen Coen. Dia pendiri Batavia dan Gubernur Jenderal Hindia Belanda tahun 1619-1629. Dalam masa pemerintahannya, ia mengirim berita ke pemerintah setempat di Ambon dengan judul Memorie De Nouvelles, yang mana salinannya ditulis dengan tulisan tangan pada tahun 1621. Tulisan tangannya yang indah ternyata merupakan refleksi pula dari naluri bersaing antara pemerintah Hindia Belanda dengan Portugis. Kedua negara rupanya terlibat dalam perebutan hasil rempah-rempah dari kepulauan Ambon, dan Jan Pieterzoen Coen "menulis" iklan untuk melawan aktivitas perdagangan oleh Portugis. Lebih dari satu abad kemudian, setelah Jan Pieterzoen Coen meninggal tulisan tangannya diterbitkan kembali di surat kabar Batavia Nouvelles pada tanggal 17 Agustus 1744. Batavia Nouvelles merupakan surat kabar pertama di Hindia Belanda. Dengan demikian, iklan yang dimuatnya pun merupakan iklan pertama di Hindia Belanda. Kenyataan ini menunjukkan, bahwa surat kabar dan iklan lahir tepat bersamaan di Hindia Belanda.
Yang berperan dalam memediakan kembali iklan tersebut di Hindia Belanda adalah karyawan sekretariat dari kantor Gubernur Jenderal Imhoff, Jourdans.
Surat kabar Batavia Nouvelles hanya berusia dua tahun.(5)
Negeri Belanda, sejak abad ke-16 merupakan pusat penulisan silografi (tulisan tangan indah) di Eropa. Tulisan ini digunakan juga untuk penulisan iklan dalam bentuk poster.(6)

(4) G.H. Von Faber, A Short History of Journalism in the Dutch Indies. G. Kolf & Co., tanpa tahun terbit, hlm.13.
(5) Lucien Febre and Henri-Jean Martin, The Coming of the Book, London. Verso 1983, hlm.53.

IKLAN BUKU PERTAMA

Sejak Hindia Belanda diserahkan kembali oleh Inggris pada tahun 1812, percetakan surat kabar dikendalikan sepenuhnya oleh negara, meskipun perusahaan percetakannya yang berlokasi di negeri Belanda masih dimiliki dan dikelola oleh swasta. Sedangkan perusahaan percetakan buku yang juga dikelola oleh swasta dimulai tahun 1839, dipelopori oleh Cijveer & Company. Pada tahun 1842 perusahaan ini berubah nama menjadi Cijveer & Knollaert, karena sebagian besar sahamnya dibeli oleh perusahaan Knollaert. Perusahaan ini pun masih beralih tangan kepada Ukeno & Company, sebelum akhirnya dijual lagi kepada Bruyning Wijt. Perusahaan percetakan buku ini berpindah-pindah tangan, disebabkan kegagalan terus menerus dalam pemasarannya. Utamanya, karena mereka tidak dapat memanfaatkan periklanan akibat adanya larangan keras dari pemerintah kolonial. Baru pada masa Bruyning Wijt, perusahaan percetakan buku ini mengalami kemajuan, karena produk buku-buku mereka mulai dipublikasikan pula melalui iklan-iklan di surat kabar.

PERCETAKAN SURATKABAR OLEH SWASTA

Tahun 1829 pemerintah Hindia Belanda mendirikan suratkabar Nederland-Indisch Handelsblad. Hampir seluruh iklan di suratkabar ini juga ditulis tangan.(7) Suratkabar ini merupakan organ dari perusahaan swasta komersial yang dipimpin oleh Dus Bus de Gisignes, mantan Gubernur Jenderal (1813-1815). Dua suratkabar pemerintah terdahulu, Batavia Nouvelles dan Bataviaasch Advertentieblad, tidak bertahan lama, karena tahun 1833 pemerintah kolonial Hindia Belanda mengambil kebijaksanaan yang mendukung penerbitan dan pencetakan suratkabar oleh swasta.

(7) Dr.C.W. Wormser, Drie en derting jaren op Jav, Ten Have, Adam 1944.

Sejarah mencatat pula beberapa suratkabar di luar Batavia (Jakarta). Misalnya, suratkabar mingguan Soerabaja Courant di Surabaya yang mulai terbit tahun 1833 dan baru menjadi harian empat tahun kemudian. Lalu tahun 1845 Oliphant en Compagnie, Semarang, mulai menerbitkan suratkabar mingguan Semarangsch Nieuws en Advertentiebald . Setelah kemenangan kaum liberal-demokrat di Belanda, berganti nama menjadi De Locomotief dan mulai terbit sebagai harian. Nama "lokomotif" yang digunakan suratkabar ini sekaligus dimaksudkan untuk memperingati pertamakali masuknya jalan kereta-api di Hindia Belanda membawa juga kemenangan bagi kaum pemodal. Maka semua suratkabar swasta di masa itu mulai bebas memuat iklan.

Untuk deskripsi ini lihat, J.S. Furnivall, Netherland-India: A Study of plural Economy. Cambrigde University Press, 1944, hlm.610; "Drukpers", Encyclopedia Nederland-India, hlm. 642-643.

Bataviaasch Advertentieblad yang tahun 1851 terbit kembali dengan nama Bataviaasch Iklanblad, setahun kemudian mengubah lagi namanya menjadi Java Bode. Suratkabar ini dimotori oleh Conrad Busken Huet sebagai pimpinan redaksi dan dicetak oleh W. Buining yang berkebangsaan Inggris yang datang ke Jakarta tahun 1848 sebagai pengusaha percetakan.

Belanda dengan kebijaksanaan pimpinan sebelumnya, Java Bode dilarang menyiarkan baik iklan-iklan pelelangan maupun iklan-iklan hasil pabrik. Mereka kuatir, timbulnya persaingan atau perang dagang sebagaimana yang pernah terjadi di Inggris dan Amerika. Meskipun tanpa iklan, Java Bode dapat bertahan selama 90 tahun, yaitu hingga masa invasi Jepang ke Indonesia.

Tahun 1858 Nederlandsch-Indisch Handelsblad pun berusaha bangkit kembali, tetapi akhirnya juga ditutup lagi oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1867. "

------------------*******************------------------

Bentuk-bentuk Iklan Online

Sumber: http://www.virtual.co.id/blog/online-advertising/bentuk-bentuk-iklan-online/
Meisia Chandra - Online Media Consultant, Executive Director of PortalHR.com
19 Jun 2009
Setelah selesai merancang content apa saja yang akan ada dalam sebuah situs web, pekerjaan (besar) selanjutnya adalah merancang produk-produk apa saja yang akan dijual dalam situs web tersebut. Berikut ini adalah bentuk-bentuk iklan online yang dapat memberi Anda gagasan baru untuk mengembangkan produk jualan Anda nantinya.
1. Direct Advertising , di mana pemasang iklan dan pemilik media berhubungan langsung dan menandatangani kontrak untuk menampilkan iklan atau inisiatif promosi lainnya.
2. Self-service Advertising: Pendekatan iklan baru di mana materi iklan, penempatan iklan, tampilan serta teks dikerjakan sendiri oleh pemasang iklan melalui metode proses yang dilakukan sendiri di Online. Contoh: Blogads dan Google AdWords.
3. Ad Networks: Sebuah jaringan (network) iklan yang menghubungkan dan memediasi antara pemasang iklan dengan pemilik situs web. Jaringan iklan seperti ini biasanya menargetkan kampanye-kampanye yang tidak mempunyai target audience khusus, tetapi mengincar sebesar mungkin orang yang melihat iklan dengan biaya sekecil mungkin. Contoh: ValueClickMedia dan Tribal Fusion.
4. Contextual Advertising: Iklan yang ditargetkan pada content. Iklan tidak ditampilkan secara random, tetapi telah dipilih oleh sistem secara otomatis sesuai dengan content yang relevan dengan iklan tersebut. Contoh: Google AdSense dan Yahoo Publisher Network.
5. Twitter Advertising: Iklan yang berfungsi sebagai tweet dari pemasang iklan, yaitu iklan berbasis keyword yang pendek, yang didistribusikan kepada user yang membaca content yang sesuai dengan keyword yang dipilih. Contoh: Magpie dan Twittad.
6. In-Text Advertising: Sistem in-text advertising secara otomatis menghubungkan kata-kata tertentu di dalam website dengan content iklan yang berhubungan. Contoh: Kontera dan Vibrant in-Text Ad.
7. Ad Network Optimization: Jasa optimasi iklan ini mengevaluasi dan memilih iklan yang membayar terbanyak untuk ditampilkan dalam halaman web dengan mengevaluasi semua pilihan serta ukuran iklan yang paling baik, dan karakteristik visualnya. Contoh: PubMatic dan YieldBuild.
8. Rep Ad Agencies: agen periklanan yang mewakili blog-blog serta situs web tertentu dan memediasi penjualan mereka untuk kampanye-kampanye besar yang dilakukan brand-brend besar ataupun agensi iklan besar. Contoh: Federated Media dan Tribal Fusion.
9. Social Advertising: Iklan untuk social media. Tidak seperti iklan tradisional, format iklan ini memanfaatkan dinamika pengaruh sosial seperti pengaruh peer group, word of mouth, viral marketing dan rekomendasi langsung dari teman ke teman. Contoh: VideoEgg dan Meebo.
10. Video Advertising: Bentuk iklan yang ditargetkan pada content video. Berbagai format tersedia, termasuk iklan dinamis yang bisa tampil sebelum, setelah, ataupun selama tayangnya content video tertentu. Contoh: Voxant dan AdSense for Video
11. RSS Advertising: Iklan ini ditampilkan di dalam RSS Feed, yang bisa disesuaikan dengan konteks content RSS feed tersebut atau secara manual ditargetkan pada kebutuhan promosi tertentu. Contoh: Pheedo dan Feedvertising.
12. Sponsorship: adalah bentuk bantuan dana atau bisa juga dalam bentuk produk/layanan sebagai ganti promosi terhadap suatu brand. Sponsorship online adalah strategi alternatif yang banyak digunakan dan dianggap lebih efektif daripada pemasangan iklan online berbentuk banner.
Yang mana saja yang sudah kami gunakan? Melanjutkan tulisan yang sebelumnya, saya telah berjanji untuk berbagi mengenai sumber-sumber income PortalHR.com selama ini:
1. Iklan banner: Iklan ini masih menjadi sumber income utama di PortalHR.com. Kami memiliki team marketing yang handal yang telah berhasil membuat space iklan di PortalHR.com selalu penuh.
2. Text Link: Produk ini juga disediakan di PortalHR.com tetapi tidak terlalu laku. Iklan yang lebih banyak diminati masih iklan display. Selain itu, berbeda dengan dugaan kami, iklan teks yang pernah dipasang CTR (click through rate)-nya juga tidak terlalu tinggi. PortalHR.com mempunyai sejarah CTR yang cukup tinggi, bisa mencapai 2,57%.
3. Event: PortalHR.com mendapat cukup banyak pemasukan dari komisi pendaftaran event secara online.
Singkat kata, sumber income utama PortalHR.com masih sama seperti media-media tradisional, yaitu dari iklan. Bentuk model bisnis online yang paling sederhana diaplikasikan di sini, yaitu memberikan content kepada mayoritas pengunjung, dengan sejumlah kecil (minoritas) lain membayar agar jasanya terlihat oleh mayoritas tersebut.
Beberapa jenis iklan lain sudah pernah kami coba, misalnya Google AdSense. Kami juga pernah bekerjasama dengan sebuah ad network, namun setelah dievaluasi, ternyata masih lebih menguntungkan memasarkan iklan kami sendiri.
Setiap portal memiliki karakteristik tersendiri. Kami bisa saja membuat produk-produk iklan serta feature yang canggih, seperti Twitter ad atau mungkin RSS ad, secara teknis itu tidak sulit, tetapi apakah produk tersebut akan cocok dengan karakteristik portal kita? Belum tentu. Sebagai pemilik portal sangat penting untuk mengenali karakteristik tersebut. Saya akan coba mengulas hal ini pada tulisan selanjutnya.
------------------*******************------------------

Membuat Model Bisnis Online (1) : Dari Mana Datangnya Uang?

Sumber: http://www.virtual.co.id/blog/web-site-development/membuat-model-bisnis-online-1-dari-mana-datangnya-uang/
Meisia Chandra - Online Media Consultant, Executive Director of PortalHR.com
11 Jun 2009
Membuat model bisnis online adalah menjawab pertanyaan “dari mana datangnya uang.” Saat ini, seiring dengan berkembang pesatnya media Internet, model bisnis online pun semakin beragam dan inovatif. Secara sederhana, ada tiga model utama bisnis online:
1. E-Commerce Model : menjual sesuatu di website.
2. Content-Rich Model: memberikan content yang kaya kepada user secara gratis dan mendapatkan income dari iklan.
3. Membership/Subscription Model: user harus membayar untuk dapat membaca/melihat content.
Ketiga model ini adalah pembagian yang paling mendasar. Variasi yang beragam dapat dikembangkan dari ketiga model ini.
Pembagian yang lebih kompleks dapat dilihat seperti di bawah ini:
1. Online Learning marketplaces: sebuah ruang maya yang menghubungkan guru dengan murid di luar setting tradisional (di sekolah atau universitas). Pengajar independent dapat memberikan kelas secara online dalam berbagai format, atau menjual materi pelajarannya. Murid membayar untuk mendapatkan pelajaran secara online. Contoh: WiziQ dan Moontoast.
2. Subscription: User membayar biaya berlangganan untuk mengakses data atau content. Cara berlangganan dan besarnya biaya bervariasi sesuai dengan layanan yang didapatkan. Contoh: Pandora dan Last.fm
3. Freemium: Model ini memberikan sejumlah layanan mendasar secara gratis, kemudian untuk layanan premium dan khusus user harus membayar. Contoh: Flickr dan Skype.
4. Fund-raising: situs-situs web tertentu yang memang dibikin untuk mengumpulkan uang dengan meminta sumbangan dari individual, bisnis, yayasan amal, atau pemerintah. Contoh: FundRaising dan Giftsprings.
5. Donation: Donasi diberikan oleh user yang menjadi pengunjung setia situs web sesuai dengan kemampuan dan keiklasannya. Contoh: OpenOffice dan Mozilla Foundation.
6. Re-sale/Re-use: user dapat menampilkan karyanya serta menjual karyanya pada web ini. Contoh: Deviantart dan ClipSyndicate
7. Re-sale of Physical goods: Model bisnis ini memungkinkan resaler tidak perlu menyimpan stock barang, tetapi hanya meneruskan pesanan konsumen kepada manufaktur atau wholesaler, yang akan mengirimkan pesanan kepada konsumen. Pemilik situs ini dapat menaikkan harga dan mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga itu tanpa perlu khawatir tentang stok barang, masalah pembayaran dan pengiriman. Contoh: Amazon Associates dan Doba.
8. Merchandising: Menjual benda-benda atau image dari sebuah produk/layanan yang digunakan untuk mempromosikan produk yang lain, yang tidak selalu berhubungan. Contoh: CafePress dan Zazzle.
9. Benda Virtual: Layanan yang tidak dapat dijual di dunia nyata tetapi hanya ada di dunia maya. Keuntungan diperoleh dari transaksi yang dilakukan dalam mata uang virtual (seperti “linden dollars” dalam Second Life) yang dapat dikonversikan ke dalam mata uang yang sebenarnya. Contoh: Second Life dan Kinset.
10. Produk Informasi: Produk-produk berisi informasi seperti e-book, audio book, materi kursus, dan data-data lain yang dapat dijual secara online dan di-download langsung setelah melakukan pembayaran. Contoh: Lulu dan CreateSpace.
11. Software Layanan: Layanan online berbasis web yang dapat digunakan dengan bayaran tertentu. Contoh: GoToMeeting dan WebEx.
12. Link Selling: Situs-situs web yang memiliki ranking tinggi di Google dapat menjual link berbasis teks kepada situs lain yang hendak meningkatkan rangking pencariannya di Google. (Hal ini tidak direkomendasikan dan dapat mendapatkan hukuman dari Google). Contoh: LinkAdage dan Text Link Ads.
13. Referral Leads: Sistem rekomendasi online di mana pemasang iklan membayar untuk mendapatkan lead yang berkualitas. Contoh: Sprint dan USA 2 Referreal.
14. Event: Pendaftaran online untuk event seminar, workshop, conference. Contoh: Eventbrite dan TicketLeap.
15. Broker Informasi: Situs web bertindak sebagai broker informasi antara yang membutuhkan informasi dengan yang menyediakannya. Biasanya, situs web mendapatkan bayaran dari penyedia informasi, sedangkan pencari informasi dapat mengakses informasi secara gratis. Contoh: JobCoin dan Craigslist.
16. Product Placement: Yang dimaksud adalah salah satu jenis iklan, di mana barang atau jasa ditempatkan dalam sebuah konteks yang bukan iklan, seperti dalam sebuah film, acara televise, dan program berita. Kini product placement seperti ini juga dapat ditemukan dalam web. Contoh: Brandfame dan PlaceMyProduct.
17. Konten Berbayar: Penulis/Editor dibayar untuk menulis review dan artikel tentang produk tertentu. Contoh: PayPerPost dan SponsoredReviews.
18. Lisensi konten dan Redistribusi: Layanan lisensi konten yang memberikan bayaran kepada para publisher web bila content mereka dipublikasikan atau diredistribusikan oleh orang lain. Contoh: Mochila dan BlogBurst.
19. Bangun & Jual: membangun sebuah situs web, sebuah layanan atau aplikasi tanpa memiliki model bisnis yang jelas. Begitu situs web tersebut mendapat cukup banyak pengunjung, nama, atau komunitas yang besar, dia dijual kepada perusahaan besar yang dapat mengubah potensinya menjadi uang. Contoh: YouTube dan MySpace.
Selain model-model di atas, masih banyak lagi variasi yang inovatif yang mungkin belum terdata. Dari daftar di atas saja dapat memberikan ide, banyak yang dapat dilakukan dengan media internet. Anda mungkin dapat menjadi penemu bisnis model baru yang belum pernah terpikirkan. Justru model bisnis yang unik yang biasanya akan berhasil. Tidak perlu yang ribet, biasanya model bisnis yang paling sederhana juga adalah yang paling baik.
Dan bila Anda belum tahu model bisnis yang terbaik buat situs web Anda (baca: tidak dapat menjawab pertanyaan dari mana datangnya uang), jangan kuatir, karena model bisnis adalah sesuatu yang dapat berevolusi juga sesuai dengan perkembangan pasar.
Pilihan Anda juga tidak terbatas pada daftar di atas saja. Anda juga dapat mempunyai tujuan lain selain uang, misalnya ketenaran, perhatian, menolong sesama, penyaluran hobby, dan reward non-financial lainnya.
Setelah menjawab pertanyaan “dari mana datangnya uang,” pertanyaan selanjutnya adalah, “bagaimana cara mendapatkan uang.” Saya akan mengulas ini pada tulisan berikutnya. (Bersambung).
------------------*******************------------------

Membuat Model Bisnis Online (2): Bagaimana Cara Mendapatkan Uang?

Sumber: http://www.virtual.co.id/blog/online-advertising/membuat-model-bisnis-online-2-bagaimana-cara-mendapatkan-uang/
Meisia Chandra - Online Media Consultant, Executive Director of PortalHR.com
12 Jun 2009
Setelah mempunyai gambaran model bisnis online kita, pertanyaan selanjutnya yang harus dijawab adalah bagaimana cara kita mendapatkan uang? Misalnya, model bisnis kita adalah Content-Rich Model, sebut saja sebuah media online. Itu berarti, sumber income utama kita adalah iklan. Pertanyaan selanjutnya, bagaimana cara kita mendapatkan iklan? Apa yang membuat orang ingin memasang iklan di portal kita?
Pertanyaan ini harus dijawab dengan mengkaji kebutuhan pasar dan menghubungkannya dengan kompetensi yang kita miliki. Dengan kata lain, menghubungkan apa yang dibutuhkan pasar dengan apa yang dapat kita berikan.
Tidak jarang, pertanyaan ini yang dijawab dulu sebelum mengetahui bisnis model. Misalnya, PortalHR.com yang lahir karena kami melihat peluang belum adanya sebuah pusat informasi yang lengkap tentang sumber daya manusia, bukan berupa lowongan dan bukan pula berupa informasi event saja. PortalHR.com muncul karena menjawab kebutuhan informasi spesifik tentang HR dan karena itu menarget audience yang sangat spesifik yaitu orang-orang yang berkecimpung di bidang HR, praktisi maupun konsultan, serta pelajar.
Banyak yang terbantu dengan adanya PortalHR.com. Seiring dengan waktu, PortalHR berkembang terus dan membina hubungan yang baik dengan pengunjungnya. Sebagai brand, PortalHR.com telah mendapatkan asosiasi emosional yang positif. Itu adalah tipping point bagi PortalHR.com untuk terus berkembang pesat.
Saat ini, lebih dari 40.000 unique visitor (IP Address) mengunjungi PortalHR.com dalam satu bulan. Itu berarti, apabila 1 IP address digunakan oleh banyak orang, jumlah pengunjung unik dalam satu bulan bisa lebih dari 40.000 orang. Misalnya 1 IP Address digunakan 5 orang (satu keluarga) atau satu kantor (50 orang), itu berarti jumlah pengunjung unik per bulan PortalHR dapat mencapai 40.000 x 5 = 200.000 orang.
Tetapi, karena kebanyakan ISP di Indonesia menggunakan sistem DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) yang sederhananya berarti setiap kali konek ke internet kita mendapatkan IP yang berbeda, maka itu berarti satu orang dapat menggunakan lebih dari 1 IP Address.
Karena itu, secara amannya jumlah IP Address yang tercatat dalam unique visitor mungkin dapat dikalikan 2 saja. Kira-kira lebih dari 80.000 orang pengunjung per bulan, yang mengunjungi PortalHR dengan pola yang berbeda-beda: ada yang setiap hari, ada yang seminggu sekali, ada yang seperlunya saja. Setiap kali mereka masuk ke PortalHR dalam satu bulan, bila mereka menggunakan 1 IP address, mereka hanya tercatat sebagai 1 unique visitor.
Dilihat dari jumlah kunjungan (visit) setiap hari ada 3000-4000 kunjungan. Tidak terlalu besar, namun lumayan. Dan yang terpenting adalah, statistik ini menunjukkan trend yang terus meningkat setiap bulannya.
Lebih dari berapa pengunjung situs web, yang jauh lebih penting (dan menjual) adalah siapa para pengunjung itu. Inilah yang menurut kami amat menarik tentang PortalHR.com.
Kami melakukan survey kecil-kecilan dan mendapat beberapa data demografis yang penting.
68% pengunjung PortalHR.com adalah pria.
80% pengunjung dari kantor.
35% pengunjung mempunyai jabatan manajer ke atas.
50% pengunjung bekerja di bidang HR.
Ternyata, tidak semua pengunjung PortalHR.com adalah orang HR. Hal ini dapat dimaklumi, karena yang berminat pada isu HR tentu saja tidak hanya orang HR. Ada juga karyawan yang menanyakan soal cuti, PHK, dll. Orang HR bukanlah bagian yang banyak menghabiskan waktu untuk browsing, jadi 50% menurut kami sudah cukup banyak.
Selain pengunjung situs, kami juga memiliki database berupa email address, alamat dan nomor telepon lebih dari 4000 orang HR dari berbagai level: direksi, manajerial dan staff. Data ini menurut kami sangat berharga meskipun hingga saat ini belum kami komersialkan.
Saya memberi contoh PortalHR.com dalam tulisan ini untuk menunjukkan bahwa, menjawab bagaimana cara mendapatkan uang adalah mengetahui nilai jual situs web kita, dan apa saja yang bisa dijual.
Orang HR sering kali adalah bagian paling misterius dan paling sulit didekati dalam suatu organisasi. Mereka adalah pintu masuk untuk karyawan (rekrutmen) ataupun pembelian jasa training/pengembangan dll dalam suatu organisasi. Perusahaan yang menawarkan produk/jasa seringkali harus melewati tembok HR yang sulit ditembus. Nah, mereka dapat mendekati audience HR melalui PortalHR.com. Itulah salah satu hal yang kami anggap sebagai kekuatan PortalHR.com. Bila Anda menarget orang HR secara spesifik, tidak ada media lain sebaik PortalHR.com untuk melakukan marketing Anda.
Bagaimana bentuk marketing tersebut? Cara paling umum/tradisional adalah iklan (berupa banner ad). Namun seiring dengan perkembangan, PortalHR.com terus berimprovisasi memberikan bentuk-bentuk iklan lain yang bisa jadi lebih efektif, tergantung pada kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai oleh pemasang iklan.
Tulisan berikutnya akan mengulas bentuk-bentuk iklan Online.
------------------*******************------------------

Internet, Sarana Strategi Biro Iklan
Sumber : http://ramakertamukti.wordpress.com/2009/01/27/internet-sarana-strategi-biro-iklan/

Strategi Kreatif adalah bentuk terjemahan dari berbagai informasi mengenai produk, pasar, dan konsumen sasaran, kedalam suatu posisi tertentu didalam komunikasi yang untuk merumuskan suatu kegiatan periklanan. Dengan demikian Strategi Kreatif tidak lepas dari suatu strategi pemasaran secara keseluruhan. Strategi Kreatif, melewati tahap pembentukan, evaluasi, seleksi dan pelaksanaan pesan terhadap suatu produk atau jasa, pada prinsipnya merupakan manfaat utama yang ditawarkan brand sebagai suatu pengembangan konsep produk. Pesan dari sebuah produk harus dapat disampaikan secara kreatif, bahkan kreativitas ini paling penting dari hanya sekedar biaya pengeluaran. Pada berbagai macam media iklan dapat ditempatkan. Trend 2009, perusahaan di Indonesia banyak menggunakan media iklan baru yaitu internet untuk memperkenalkan diri mereka ke konsumen maupun relasi bisnis mereka dengan jalur maya/ internet. Iklan melalui media internet mulai diperkenalkan dan mulai ramai dipergunakan. Padahal, Internet awalnya merupakan sebuah Proyek Departemen Pertahanan A.S. pada tahun 1960-an sebagai piranti untuk menjamin komunikasi selama serangan nuklir. Ini tumbuh menjadi sebuah sarana berbagi informasi di kalangan universitas pada tahun 1970-an dan 1980-an untuk proyek-proyek riset. Piranti-piranti kunci untuk menggunakan internet, seperti Gopher, Usenet, dan Mosaic, semuanya dikembangkan sebagai perangkat lunak gratis. Internet terbuka bagi pelaku-pelaku komersil pada tahun 1991, dan pertumbuhannya merebak dengan laju 300% pada tahun 1994. Hanya dibutuhkan tiga tahun setelah pengenalan kegiatan komersil di Internet ketika situs-situs komersil melampaui situs-situs pendidikan yang sebelumnya dominan (Monle Lee, 2004 : 384). Situs Web adalah salah satu hasil dari sebuah disain komunikasi visual yang berarti : 1. Disain : Rancangan, 2. Komunikasi : Suatu mekanisme/alat yang menyebabkan terjadinya hubungan antara manusia dengan manusia lain. Komunikasi ini dapat berhasil dengan baik bila lambang-lambang yang dipakai bisa diterima dari yang melontarkan/komunikator dengan yang menerima/ komunikan, dan 3. Visual: sebagai sesuatu yang dapat dilihat. Internet merupakan media untuk promosi yang berorientasi konsumen. Penawaran program kontinuitas, pemberian kupon secara online, undian dan kontes melalui internet, serta sampel berdasarkan Web, sekarang sudah menyebar luas. Misalnya, pemberian kupon secara online merupakan media pemberian kupon yang lebih murah dan terfokus daripada sebuah direct mail (Shimp, 2002 : 235). Kenyataan itulah yang ditangkap oleh perusahaan bisnis semacam Biro Iklan. Walaupun kenyataan yang ada, Biro Iklan adalah sumber pembuat iklan dari suatu produk yang dipercayakan untuk dikenalkan ke pasar. Tetapi, biro iklan adalah sebuah perusahaan bisnis dan harus memperkenalkan layanannya ke calon klien-klien mereka. Sehingga biro iklan pun sangat perlu menggunakan internet/ layanan maya sebagai ujung tombak media informasi.